Cara Memilih Odds Paling Menguntungkan di Sportsbook Online

Dalam dunia sportsbook online, banyak pemain terlalu fokus pada memilih tim mana yang akan menang. Padahal rahasia terbesar bettor profesional bukan sekadar memilih tim, melainkan memilih odds yang paling menguntungkan. Odds adalah nilai taruhan yang menentukan seberapa besar peluang kamu mendapatkan profit. Bahkan jika prediksi kamu akurat, salah memilih odds dapat membuat keuntungan berkurang drastis.

• Bettor cerdas selalu bertanya:

“Value-nya di mana?”

• Bukan sekadar:

“Tim mana yang lebih kuat?”

Artikel ini akan membahas secara lengkap cara membaca, menganalisis, dan memilih odds paling menguntungkan di sportsbook online.

Pahami Jenis-Jenis Odds: Kunci Dasar Sebelum Memilih

Sebelum memilih odds terbaik, kamu harus memahami tiga jenis odds utama:

• Odds Desimal (Eropa)

Contoh: 1.85, 2.10, 3.00

Cara hitung:

Profit = Modal × Odds – Modal

• Odds Hongkong (HK)

Contoh: 0.85, 1.20, 2.00

Cara hitung:

Profit = Modal × Odds HK

• Odds Indo (ID)

Contoh: 1.13, -1.25, 0.70

Pola pembacaan:

1. Odds positif = potensi keuntungan
2. Odds negatif = jumlah modal yang harus dipasang agar menang 1 unit

Memahami jenis odds membuat kamu lebih mudah memilih nilai terbaik dalam setiap pertandingan.

Jangan Hanya Fokus pada Odds Besar

Banyak pemula terjebak memasang odds besar karena terlihat menggiurkan. Padahal odds besar biasanya muncul ketika risiko juga besar.

Contoh:

1. Odds 3.50
2. Odds 4.20

Besarnya profit tidak sebanding dengan tingkat kesulitannya. Odds besar cocok untuk eksperimen kecil, tapi tidak ideal untuk profit jangka panjang. Bettor profesional lebih fokus pada value odds, bukan big odds.

Cari “Value Bet”: Ketika Odds Lebih Tinggi dari Peluang Aslinya

Value bet adalah situasi di mana bookmaker memberikan odds yang lebih tinggi daripada peluang kemenangan sebenarnya.

Contoh:

Jika menurut analisis pribadi peluang kemenangan tim A = 55%

Konversi peluang ke odds = 1 / 0.55 = 1.81

Jika sportsbook memberi odds 1.95, maka ini adalah value bet karena:

• peluang menang 55%
• odds menunjukkan peluang 51%
• ada margin keuntungan 4%

Bettor profesional menang bukan karena sering benar, tetapi karena mereka menemukan value.

Pilih Odds yang Tidak Terlalu Rendah

Odds seperti:

• 1.20
• 1.25
• 1.30

Terlihat aman, tapi ketika kalah satu kali, kerugiannya lebih besar dari 3–4 kemenangan sebelumnya.

Contoh:

• Menang 3 kali odds 1.25 → profit 0.75 unit
• Kalah 1 kali → rugi 1 unit
• Total = -0.25 unit

Padahal win rate 75%, masih rugi. Odds terlalu rendah hampir selalu tidak menguntungkan pada jangka panjang.

Perhatikan Pergerakan Odds (Odds Movement)

Odds movement menunjukkan arah pasar.

Jenis pergerakan:

• Odds turun

Artinya banyak bettors memasang pada pilihan tersebut. Bisa pertanda:

1. value berkurang
2. pasar menemukan informasi penting
3. bookmaker menyeimbangkan risiko

• Odds naik

Artinya peluang value bet meningkat. Namun bisa juga:

1. sinyal buruk (cedera pemain)
2. pasar tidak percaya tim tersebut

Pantau pergerakan odds setidaknya 6–12 jam sebelum pertandingan.

Timing Memilih Odds: Waktu Terbaik Menentukan Value

Menentukan odds terbaik tidak lepas dari timing.

• Odds terbaik untuk favorit biasanya muncul lebih awal

Tim besar odds-nya cenderung turun mendekati pertandingan.

• Odds terbaik untuk underdog biasanya muncul mendekati kick-off

Karena pasar lebih banyak masuk pada favorit.

Gunakan strategi ini:

1. jika ingin pasang favorit → pasang lebih awal
2. jika ingin pasang underdog → tunggu sampai odds stabil sebelum kickoff

Bandingkan Odds dari Banyak Sportsbook

Untuk mendapatkan value terbaik, jangan hanya menggunakan satu sportsbook.

• Perbandingan odds membantu:

1. mencari value tersembunyi
2. mengetahui sportsbook mana yang overvalue / undervalue
3. mendapatkan peluang profit lebih besar

• Contoh:

1. Sportsbook A: odds 1.85
2. Sportsbook B: odds 1.92
3. Sportsbook C: odds 1.88

Memilih sportsbook B memberi profit lebih besar dengan risiko sama.

Pilih Odds Berdasarkan Jenis Taruhan

Setiap jenis taruhan memiliki karakter odds yang berbeda.

• Handicap Asia (AH)

1. Odds medium (1.80–2.10) cenderung paling aman
2. AH memungkinkan half win / half lose → risiko lebih kecil

• Over/Under

1. Odds 1.90–2.10 paling ideal
2. Close to even → value tinggi

• 1×2 (Home/Draw/Away)

1. Odds sering bias karena popularitas tim
2. Cari value pada pertandingan non-populer

• BTTS (Both Teams To Score)

1. Odds 1.80–2.00 jika kedua tim agresif
2. Value tinggi ketika statistik mendukung

Memilih odds terbaik bukan soal angka, tetapi memahami konteks taruhannya.

Hindari Odds yang Terlalu “Jebakan”

• Odds jebakan biasanya:

1. terlalu besar untuk tim populer
2. terlalu rendah untuk pertandingan sulit
3. tidak sesuai dengan logika statistik

• Contoh jebakan:

1. Tim besar odds 1.40 padahal main tandang dan rotasi pemain
2. Underdog odds 6.50 padahal statistik mendukung mereka
3. Jika odds terlihat “aneh”, lebih baik hindari.

Gunakan Statistik untuk Mengonfirmasi Odds

Odds terbaik adalah odds yang didukung oleh data.

Statistik yang wajib dicek:

• head-to-head
• form 5 pertandingan
• performa kandang/tandang
• jumlah gol
• performa striker
• kondisi pemain kunci
• ball possession & shot on target

Jika odds dan statistik saling mendukung, peluang menang jauh lebih tinggi.

Pilih Odds dengan Risiko Terukur

Odd ideal memiliki tiga kriteria:

• tidak terlalu tinggi
• tidak terlalu rendah
• berada dalam range nilai yang sebanding dengan statistik

Range paling sehat bagi bettor:

1.70–2.20

Odds dalam rentang ini biasanya memberikan value tinggi sekaligus risiko yang masih masuk akal.

Gunakan Strategi Margin Bookmaker

Bookmaker selalu menetapkan margin (keuntungan tetap).

Semakin kecil margin, semakin besar value dalam odds.

Contoh:

• Sportsbook A untuk pertandingan tertentu:

1. Home 1.90
2. Draw 3.50
3. Away 4.20

• Sportsbook B:

1. Home 1.80
2. Draw 3.30
3. Away 3.90

Sportsbook A jelas memberikan margin lebih kecil = value lebih tinggi.

Memilih Odds Paling Menguntungkan adalah Seni Membaca Nilai

Dalam sportsbook online, memilih odds terbaik berarti menggabungkan:

• analisis statistik
• timing
• pemahaman pasar
• pergerakan odds
• perbandingan antar sportsbook
• membaca value yang tersembunyi

Ingat prinsip emas bettor profesional:

“Tidak ada taruhan yang 100% pasti menang. Tapi selalu ada odds terbaik untuk setiap taruhan.”

Jika kamu fokus pada mencari value, bukan mengejar odds besar atau bermain karena feeling, kemenangan akan lebih stabil dan modal lebih aman.